Judul:
Athena: Eureka! (Setiap Tempat Punya Cerita 2 #1)
Pengarang:
Erlin Natawiria
Penerbit:
GagasMedia
Tahun
Terbit: 2013
Tebal:
284 halaman
“I think if I didn’t meet you here, I’d be dead by boredom.”
Pada pembuka serial STPC season 2 ini
punya tokoh utama bernama Widha. Widha nekad pergi ke kota impiannya selama
ini; Athena untuk kembali berurusan dengan seseorang yang telah menjadi “hantu”
baginya.
Secara kebetulan, di penginapan, dia
bertemu dengan Nathan, pria yang bekerja sebagai guru Bahasa Indonesia di
Australia. Dari pertemuan yang kebetulan itu, mereka berdua memutuskan untuk
berkeliling menjelajahi kota Athena bersama-sama.
Tanpa diketahui oleh Widha, Nathan juga
sedang berusaha menyembuhkan hatinya akan masa lalu.
Dan ternyata eh ternyata, kebetulannya
lagi, Widha dan Nathan yang merasa baru pertama kali bertemu di Athena
sebenarnya punya hubungan yang dihubungkan oleh orang-orang di masa lalu
mereka.
“Ares pernah bilang, masa lalu itu hanya berhak untuk dikenang. Bukan untuk
kembali dirindukan.”
Ternyata dugaan sok tau saya kalau
kehadiran STPC season 2 akan lama salah besar :D format cover-nya kali ini sedikit
berbeda dengan yang kemarin-kemarin, tapi masih terlihat simple dan emejing xD
sayang sekali kertas cover-nya sedikit lebih tipis, begitu juga dengan kertas untuk
kartu posnya, kalo kartu posnya ditempel di rak jadi melengkung :| *iyaaa, saya tau nempelin kartu pos
“bonus” di rak itu norak xD*
*ini nih fotonya. Karena melengkung terpaksa dikembalikan ke tempat asalnya xD*
Untuk isi bukunya sendiri, saya buat per-poin
yang saya suka dan tidak/kurang saya suka saja yaaa. Untuk hal-hal yang saya
kurang suka:
- Ide ceritanya tidak bisa dibilang baru. Tapi poinnya adalah sang penulis kurang berhasil mengemas ide cerita ini menjadi menarik.
- Menurut saya pilihan kota Athena adalah yang paling out of the box dari yang lain, tapi… hal yang seharusnya bisa menjadi peluang besar itu kurang dieksplor oleh penulisnya. Maksud saya, memang penulisnya sudah memasukkan banyak tempat-tempat menarik di Athena, tetapi gagal memberikan deskripsi yang detail. Alih-alih memberikan deskripsi detail, pembacanya justru dicekoki oleh informasi-informasi dan penjelasan-penjelasan soal tempat-tempat tersebut, misalnya sejarah tempat itu. Saya tahu dan paham kalau deskripsi detail itu terkadang membosankan, tapi… informasi-informasi tersebut justru lebih membosankan lagi.
- Terlalu banyak kebetulan! Silakan baca sendiri deh untuk membuktikannya :D
- Banyak plot hole-nya. Yang paling mencolok adalah: kan Widha baru pertama kali ke Athena, tapi yang saya tangkap malah Widha ini sangat paham seluk beluk Athena. Iyaaa bisa saja dia mendapatkan informasi itu di internet atau buku, tapi tetap saja menurut saya cukup tidak masuk akal. *dan kemudian jadi curiga jejangan Widha titisan dari salah satu dewi Yunani*
- Ilustrasinya.
- Terakhir, playlist di bagian akhir itu mengganggu. Kalo menurut saya itu tidak perlu sik.
Dan hal-hal yang saya sukai:
- Minim typo! Salah satu buku GagasMedia paling sedikit typo yang pernah saya baca. Dear editor, you did a great job :D
- Saya suka peran karakter-karakter lain di sini. Sehingga tidak menimbulkan kesan kalau karakter itu sekadar tempelan.
Dan mengingat buku ini merupakan
karya debut dari sang penulis, semua kekurangan dari buku ini bisa dimaafkan.
Saya malah masih takjub dengan kerapian tulisan dari sang penulis, juga pemakaian
kata baku dan tidak bakunya.
Btw, daripada Widha bingung harus move
on ke masa depan lewat Nate atau jalan di tempat dengan hantu masa lalunya, saya malah
lebih merestui Widha dengan Deno xD #teamDeno
“Hei, cinta itu kayak rinai hujan. Jatuh tanpa melihat-lihat siapa yang
akan tertimpa. Jatuh tanpa memperhatikan secepat apa mereka sampai ke bawah. Tahu-tahu,
kamu merasakan desiran-desiran itu lagi.”
RATING 3/5
Arian reviewnya enak dibaca, deh. Nggak bertele-tele, hehe.
BalasHapusAthena masuk Wishful Wednesdday gue minggu iniii penasaran pengen baca bukunya karena setting lokasinya. Gapapa deh informasi-informasinya boring juga x)
Heheheh, makasih ya Tirta.
HapusSemuanya balik lagi ke selera sik. Semoga dirimu bisa segera baca bukunya yaa :))