Judul: This Song Will
Save Your Life
Pengarang: Leila Sales
Penerbit: Farrar, Straus and Giroux
(BYR) (ebook)
Tahun Terbit: 2013
Tebal: 288 halaman
“Sometimes you just have those days. When you know,
from the moment you wake up, that everything you touch you will break, so the
less you touch, the better.”
Elise adalah
remaja yang pintar, dan tekun dalam mempelajari hal-hal baru. Sayangnya di
sekolah dia tidak memiliki teman. Dia dianggap aneh oleh siswa-siswi di
sekolahnya. Tentu saja Elise pernah mencoba untuk berbaur dengan mereka, dia
pernah berusaha keras mencoba untuk berteman dengan siswa lain dan hanya
berujung kecewa. Hal itu membuat Elise, jadi paranoid untuk mencoba lagi, dia
bahkan sampai depresi, dan berusaha melakukan percobaan bunuh diri.
Percobaan bunuh
diri tersebut membuat Elise tak semangat lagi menjalani hari-harinya. Suatu
hari secara tidak sengaja ketika Elise mengendap-endap keluar dari rumah ibunya(orangtua
Elise bercerai), dia bertemu dengan 2 cewek yang lebih tua beberapa tahun darinya, Vicky dan Pippa.
Mereka lalu mengajaknya ke Start, tempat pesta bawah tanah paling hits di kota
itu.
Sejak saat itu,
Elise mulai sering mengendap-endap keluar dari rumah untuk datang ke Start
setiap kamis malam. Awalnya itu menjadi masalah diakibatkan jadwal super rumit
yang diatur orangtua Elise untuk bergantian setiap minggu menghabiskan waktu dengan
Elise. Tapi Elise berusaha memperjuangkannya, walaupun harus berbohong pada
kedua orangtuanya, karena Elise menyukai berada di Start. Tidak ada yang
mengenalnya di sana plus tempat itu remang-remang, itu berarti tidak akan ada
yang mengecapnya aneh.
Di Start Elise
juga bertemu DJ di sana, Char. Berawal di Start Elise menyadari
ketertarikannya untuk menjadi seorang DJ. Elise menyukai perasaan ketika dia
memiliki kemampuan untuk membuat orang-orang menari, menyukai rasa puas yang
datang ketika orang-orang menikmati lagu yang dimainkannya. Elise seperti
memiliki kembali passion yang telah
lama hilang darinya.
“But can you put a price on happiness? Really, if
that’s what it costs to make you glad to be yourself, then isn’t it worth it?”
Buku ini
termasuk buku yang membuat saya tidak bisa berhenti ketika mulai membacanya.
Kisahnya diceritakan dengan baik, mengalir. Tema bullying memang sering diceritakan di novel-novel young adult. Tapi hal itu tidak membuat
buku ini jadi basi dan cheesy.
Saya suka
mengikuti proses perubahan hidup Elise yang merupakan remaja korban bully, lalu menemukan hal yang
membuatnya tertarik—ber-DJ, dan hal tersebut membuat hidupnya lebih baik, Elise
merasa lebih nyaman dengan dirinya sendiri. Juga mendapat teman-teman baru yang
bisa mengerti dia. Ngomong-ngomong soal teman-teman Elise, saya sangat menyukai
karakter teman-teman baru Elise terutama Vicky. Saya malah lebih menyukai
karakter Vicky daripada karakter Elise sendiri :D
Dan kabarnya
buku ini akan difilmkan looh. Saya jadi membayangkan akan seperti apa filmnya
nanti. Yang pasti saya harap akan dipenuhi dengan lagu dan musik kece, paling
tidak seperti Guardians of the Galaxy, mungkin? ;) semoga saja cast yang dipilih sesuai dengan
bayangan saya :))
Eh, awalnya saya
mau bikin review kayak review-review di goodreads yang berbagi pengalaman
mereka ketika menjadi korban bully,
dan bagaimana buku ini membuat mereka terharu ketika membacanya. Saya juga bisa
dibilang korban bully dulunya, tidak
terlalu parah untungnya :D Tapi, saya pikir cerita saya bakal kurang menarik
x)) dan nggak pede buat nyeritainnya. Maka jadilah yang dibikin review pendek
ini. Dan yak, paragraf ini cuma buat memperpanjang review ini saja. Huehehehe
xD
“Your goal, as DJ, is to make them stay on the dance
floor. So when you match the beats from one song to the next, there’s an
overlap, but it sounds harmonius, not cacophonous, and no one even notices that
they’re dancing to the next song until they’re already in it. Give it a shot.”
“Look at me. Look at me. I’m ugly and boring and
stuck-up. I’m awkward and gross; I’m pathetic and worthless. Do you think
that’s who I wanted to be?”
RATING 4/5
Aku juga suka buku ini. Tema bullyingnya emang kuat banget. Tapi sayangnya romancenya malah nggak jelas.
BalasHapus